ABM bantu Sekolah di Daerah Terpencil

MALANG KOTA – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkucecwara tak ingin menjadi menara gading di dunia pendidikan. Karena itu, secara
berkala, kampus yang juga dikenal dengan nama Akademi Bank Malang(ABM) ini juga menggelar program pengabdian masyarakat.

Saat ini, STIE Malangkucecwara melaksanakan program kemitraan masyarakat (PKM) di Desa Bajulmati, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Ide
program ini berasal dari proposal yang diterima Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdildi), Juli 2017 lalu.

Ide PKM berasal dari dosen-dosen STIE Malangkucecwara. Yakni Enggar Nursasi SE MM Ak CA (ketua tim) serta Dra Siti Munfaqiroh MSi (anggota tim).

Implementasi dari program itu, di antaranya adalah pengadaan peralatan permainan edukatif outdoor dan indoor di PAUD dan TK Harapan, Desa Bajulmati. Enggar menyatakan, ada alasan mengapa PAUD dan TK Harapan yang dipilih. ”Sekolah ini berada di daerah terpencil dan jauh dari
perkembangan perkotaan” ujar dia. Tak hanya terpencil, kondisi sekolah itu amat terbatas. Pun demikian metode pembelajaran yang diterapkan oleh guru juga masih mengadopsi gaya lama. Oleh karenanya tak hanya memberikan bantuan, tapi juga memberikan pelatihan metode pembelejaran yang tepat untuk anak usia dini dan pelatihan pembuatan APE dari bahan bekas (bin/cl/mf)

Sumber: Koran Radar Malang, 3 September 2018