ABM Pertahankan Gelar 10 Besar PIMNAS

STIE Malangkucecwara Malang (ABM) sukses mempertahankan peringkat 10 Besar Perguruan Tinggi Terbaik Nasional PIMNAS ke 25 di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Pada PIMNAS 2011, ABM menduduki peringkat 7 dan tahun ini peringkat 8.

Karya Mahasiswa Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan yang sukses meraih medali Emas adalah Alat Tulis Double Impact yang dikembangkan oleh Yoshua Ian Wangsaputra, Vania Amelia, Mohamad Felayani Kapitanhitu, Alin Putri Prameswari, dan Iranawati.

“Jadi ballpoint ini bisa bermanfaat juga sebagai lipgloss dan parfurm atau roll on” ungkap Yoshua.

Menurutnya ide menggabungkan fungsi makeup dan alat tulis ini dikarenakan setiap hari pelajar atau Mahasiswa pasti akan selalu berhubungan dengan ballpoint. Agar multi fungsi maka ballpoint diberi nilai tambah. Pada satu ujung ada tinta ballpoint dan ujung lainnya berisi perfume atau lipgloss.

“Ballpoint multifungsi ini bisa awet sampai dua minggu, harganya sekitar Rp 15 Ribu – RP 17 Ribu” kata dia.

Sebagai apresiasi dari kampus, rencananya akan diupayakan hak paten atas ide inovatif karya Mahasiswa ini.

Prestasi yang membanggakan ini pun mendapat apresiasi dari Ketua ABM Bunyamin,MM, PhD. Kemarin diberikan penghargaan atas usaha Mahasiswa menyumbangkan prestasi bagi kampus mereka. “ini bukti kualitas dari kampus Kami, rasa amat bangga karena institusi ini bisa menjadi 10 besar di Indonesia dalam ajang PIMNAS”, ungkapnya

Apalagi nama ABM berada diatas Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada peringkat 9 dan Universitas Padjadjaran Bandung (UNPAD) pada peringkat 10. Ketua Yayasan ABM, Dra. Daniar menuturkan prestasi besar yang diarin dua kali berturut-turut dalam ajang PIMNAS ini seolah membangkitkan lagi nama besar ABM di kancan nasional. Karena itu dia mengucapkan terimakasih kepada Mahasiswa yang telah berjuang mendapatkan penghargaan bergengsi tersebut

sumber, Malang Post, Selasa 17 Juli 2012